Warga Tangerang Selatan mengikuti kegiatan cek kesehatan gratis yang digelar Pemerintah Kota Tangsel pada Minggu (28/9/2025).
Dari hasil pemeriksaan, hipertensi menjadi temuan terbanyak.
“Hipertensi yang paling tinggi angkanya, kemudian diikuti dengan penyakit lain. Ini menyangkut pola hidup bersih dan sehat yang harus dijaga,” ujar Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie, dalam keterangannya, Minggu (28/9/2025).
Kegiatan ini merupakan program penting untuk memetakan kondisi kesehatan masyarakat sekaligus meningkatkan usia harapan hidup.
“Target saya secara medis ini meningkatkan usia harapan hidup masyarakat. Artinya, kita harus tahu peta kesehatan masyarakat Tangerang Selatan,” kata Benyamin.
Program ini juga sejalan dengan inisiatif nasional yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto terkait cek kesehatan gratis (CKG).
“Ini melengkapi cek kesehatan gratis yang dicanangkan oleh Bapak Presiden Prabowo. Jadi Alhamdulillah, masyarakat bisa tahu kondisi kesehatannya sebelum sakit,” tambah Benyamin.
Layanan Cek Kesehatan Lengkap
Ketua Yayasan Peduli Insan Bangsa, Refla Syarif, menjelaskan layanan yang diberikan meliputi pemeriksaan tekanan darah, kolesterol, gula darah, hingga konsultasi dokter.
Dari hasil pemeriksaan, hipertensi menjadi kondisi yang paling sering ditemukan. Warga yang terdeteksi memiliki masalah kesehatan juga diminta untuk berkonsultasi langsung dengan dokter.
“Setelah diperiksa, warga juga bisa konsultasi langsung dengan dokter untuk edukasi maupun rujukan ke puskesmas,” jelas Refla.
Kegiatan ini melibatkan empat dokter, enam perawat, dan satu bidan, sehingga masyarakat tidak hanya menerima hasil pemeriksaan, tetapi juga mendapatkan penjelasan medis dan saran tindak lanjut.
Cek kesehatan gratis ini digelar dalam rangka memperingati Hari Jantung Sedunia, bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Banten, Dinas Kesehatan Tangsel, serta Yayasan Peduli Insan Bangsa.



